Nenek dan cucuu
Hari ini saya teringat, saat mama bilang, "rasa-rasanya mama lebih sayang sama neira deh daripada sama kamu" - sambil mama cengengesan. Iya
memang, kasih sayang nenek yang juga sosok ibu itu memang beda. Apalagi sama cucu pertama yang sangat ditunggu kehadirannya, cucu pertama yang mama urus selama bundanya belum pulih bekas SCnya. Apa-apa buat nei, dimana-mana selalu inget nei, trakhir alasan pengen tetep hidup pun utk nei.
memang, kasih sayang nenek yang juga sosok ibu itu memang beda. Apalagi sama cucu pertama yang sangat ditunggu kehadirannya, cucu pertama yang mama urus selama bundanya belum pulih bekas SCnya. Apa-apa buat nei, dimana-mana selalu inget nei, trakhir alasan pengen tetep hidup pun utk nei.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqPWP_etkb4bKbYtuIh0TvufXq1G8Z9yHt50x7ahKGgOG9bJLQm9x-us2MrLi7T-4gmxMh2NFCmXbgZLhMfmANVXpHzxrMzmeiJMCP9TuMtC7chyphenhyphenNKFl4-wPsbC1aq27EsosHNXxBufOwB/s320/IMG-20151004-WA0011.jpg)
Neira memang cucu pertama di keluarga besar, tapi suatu saat semua bude2 dan tante2 saya juga akan punya cucunya masing2, Soal seberapa dalam kasih sayangnya terhadap neira sdh jelas pasti ada perbedaan dibandingkan dgn ibu saya dn ibu mertua saya yang akan mencurahkan segalanya utk cucu kandungnya. Sama seperti ketika kita diberikan pilihan. ayo jujur, kalau disuruh milih, pilih anak kandung sendiri atau anak dari kakak/adik kita? Pilih adik kandung atau adik sepupu? Dst. Karena secara naluri, biasanya kita akan lebih condong kepada yang berhubungan darah langsung dengan kita.
Yah, balik lagi, Memang.. sosok ibu tidak akan pernah bisa tergantikan. Saya tidak hanya merasa kehilangan sosok ibu dalam diri saya pribadi, tapi saya pun kehilangan sosok ibu yang menjelma dalam wujud kasih sayang seorang nenek kepada cucunya. Ya, kepada anak saya. Karena hingga saya berumur 20 tahun pun saya masih merasakan betapa senangnya punya seorang nenek, betapa perhatiannya nenek saya ketika saya datang mengunjunginya.
Mungkin sebagian orang yang baca tulisan saya yang melankolis dan suka menulis ini mikir kok baperan amat ya si vira, hehe. Tapi ya, seperti kata seorang temen, you never know the feelings until experiencr them. percayalah, suatu saat pemandangan ibu kita bermain dengan anak kita adalah moment berharga yang akan kita rindukan.
Yang sudah punya anak dan masih punya ibu, apakah minggu ini sudah ajak si kecil main dengan neneknya? :)
0 komentar:
Post a Comment